Thursday, March 20, 2008

Paku yg Melukai Hati




Pernah ada seorang anak lelaki berwatak buruk. Ayahnya memberi dia sekantung penuh paku. Pesannya, "Pakulah batang pohon besar yang tumbuh di pekarangan itu, satu batang paku setiap kali emosimu memuncak atau berselisih paham dengan orang lain".

Hari pertama dia menancapkan 27 paku pada pokok pohon. Suara palunya terdengar sangat keras bertalu-talu. Ia berselisih hampir dengan semua orang yg ditemuinya. Pada minggu-minggu berikutnya dia belajar untuk menahan diri, dan jumlah paku yang dipakainya berkurang dari hari ke hari. Dia menyadari bahwa lebih gampang menahan diri daripada menancapkan paku pada batang pohon kayu.

Baca kisah selengkapnya...