Wednesday, September 02, 2009

Ataya Zahra Qonita

Ataya

Anggota baru keluarga kami. Paling imut dengan suara (nangis) paling keras. Lahir lewat operasi caesar di PKU Muhammadiyah Surakarta pada Jam 9.40 pagi Senin Tgl 17 Agustus 2009. Berat lahir 2,85kg dan panjang 48cm. Lingkar kepala 33.5cm dan sempat menginap di rahim umminya 38 minggu. Semoga jadi anak sholehah.


Di kamar bersalin
Sehari menjelang operasi.

Wednesday, March 25, 2009

Tahun sibuk keluarga kami




Tahun ini usiaku 38. Tahun ini tahun sibuk. Tahun belajar dan peningkatan. Aku kuliah di Pasca UMS. Alif masuk SDIT Nur Hidayah. Aisya daftar playgroup TKIT Bintangku. Istri hamil dah jalan 5 bulan. Berarti 4 bulan lagi kami tambah anggota keluarga (semoga jadi anak sholeh kami). Tahun ini kami mengajukan KPR BTN syariah. Syarat-syaratnya banyak agar dapat subsidi. Ibunda beliin mobil dan kami ikut urunan. Wah... Jangan tanya berapa total dana yg terlibat, hampir-hampir aku tak percaya kami bisa melalui semua itu.

Do'akan kami yaa... Semoga Allah memudahkan segala urusan kami... Amiien.

Saturday, January 24, 2009

Filosofi Tembang Lir Ilir

Sawah

Tembang syarat makna berikut ini konon gubahan Sunan Kalijogo, Wali Songo yang paling tinggi jiwa seninya. Syair ini sering ditembangkan di pesantren salaf. Kadang diselang - seling dengan sholawat nabi dengan intonasi dan alunan nada yang sama. Syair ini maknanya tinggi dengan alunan syair yang menentramkan hati.

Lir-ilir, lir-ilir tandure wus sumilir
Tak ijo royo-royo tak senggo temanten anyar
Cah angon-cah angon penekno blimbing kuwi
Lunyu-lunyu penekno kanggo mbasuh dodotiro
Dodotiro-dodotiro kumitir bedhah ing pinggir
Dondomono jrumatono kanggo sebo mengko sore
Mumpung padhang rembulane mumpung jembar kalangane
Yo surako… surak hiyo

Terjemahan bahasa Indonesia dari syair diatas kira-kira adalah demikian:
Ayo bangun (dari tidur), tanam-tanaman sudah mulai bersemi,
demikian menghijau terlihat bagaikan pengantin baru
Wahai gembala, ambillah buah blimbing itu,
walaupun licin tetap panjatlah untuk mencuci pakaian
Pakaian-pakaian yang telah koyak sisihkanlah
Jahit dan benahilah untuk menghadap nanti sore
Mumpung sedang terang bulan, mumpung sedang banyak waktu luang
Mari bersorak-sorak ayo…

Hijau adalah warna perlambang agama Islam yang saat itu kemunculannya bagaikan pengantin baru dan sangat menarik hati. Hijau juga berarti pertumbuhan dan kemudaan.
Syair di atas tidak menuliskan: “Wahai Raja”, "Ulama, Ulama", "Pak Jendral, Pak Jendral", "Intelektual, Intelektual" atau apapun lainnya, melainkan "Bocah Angon, Bocah Angon...". Ini menunjukkan bahwa syair ini ditujukan juga bagi wong cilik, orang kebanyakan. Karena sesungguhnya orang kebanyakan pun mempunyai tanggungjawab atau amanah sendiri-sendiri. Kullukum roin wa kullukum mas’ulum ‘an roiyatih. Ro’in sendiri dalam bahasa arab biasa diartikan sebagai gembala. Masa kecil Rasullah juga seorang gembala. Orang kecil yang mempunyai amanah yang membutuhkan ketekunan dan kesabaran.

Harus dipanjat dengan hati-hati untuk memperoleh buahnya, bukan ditebang, dirobohkan dan diperebutkan. Ini menjaga kelangsungan dari berkah sang pohon blimbing agar tetap bisa memberikan buahnya di masa yang akan datang.

Air perasan blimbing jaman dahulu biasa digunakan ibu-ibu untuk mencuci pakaian yang kotornya berlebihan. Karena mengandung sifat asam kuat maka baju yang dicuci dengan air blimbing dapat menjadi bersih kembali seperti baru.

Dodot adalah jenis pakaian tradisional Jawa yang sering dipakai pembesar jaman dulu. Bagi masyarakat Jawa, agama adalah ibarat pakaian, maka dodot dipakai sebagai lambang agama atau kepercayaan. Pakaian juga berarti perhiasan. Dan sebaik-baik perhiasan jiwa adalah perhiasan takwa. (fa ta zawwaduu fa inna khoiro zaadi taqwa). Pakaian adalah akhlak, pegangan nilai, landasan moral dan sistem nilai. Pakaian adalah rasa malu, harga diri, kepribadian, tanggung jawab.

Pakaianmu, (yaitu) agamamu atau akhlakmu sudah rusak maka jahitlah (perbaiki). Rusak di pinggir-pinggir artinya bukan rusak total tetapi kurang sempurna. Jadi syair ini menuntun kita untuk menyempurnakan agama dengan keimanan dan ketakwaan yang sempurna pula. Udkhuluu fi silmi kaaffah. Jika engkau melanggar atau mengkhianati amanat, tugas dan fungsimu, maka sesungguhnya engkau sedang menelanjangi dirimu sendiri. Menghinakan diri sendiri.

Pakaian yang robek-robek ini perlu diperbaiki sebagai bekal menghadap Robbmu yang Maha sempurna. Maka dondomono, jlumatono, jahitlah robekan-robekan itu, utuhkan kembali, tegakkan harkat yang selama compang-camping oleh maksiat yang masih dilakukan. Selagi ada cahaya terang yang menuntunmu, selagi masih hidup dan masih ada kesempatan bertobat. Bersemangat dan optimislah. Selagi hidayah Allah masih bisa diraih. Bergembiralah, semoga kalian mendapat anugerah dari Alloh.

Tugas Kuliah Pasca Pak Sabar Narimo